Kamis, 25 Agustus 2016

Bookstore Universitas Muhammadiyah Malang


Bookstore UMM diresmikan pada tanggal 21 Agustus 2005. Sebagai salah satu unit bisnis Universitas Muhammadiyah Malang. Dalam masa beroperasi Bookstore UMM telah mengalami perkembangan dari berbagai sisi meskipun dalam masa perkembangannya masih terdapat banyak kekurangan. terdapat beberapa kendala yang begitu mempengaruhi kinerja Bookstore UMM sejak beroperasi selama kurang lebih 4 tahun 4 bulan. Kendala tersebut masih dirasakan sampai sekarang misalnya jumlah mobilitas penjualan yang rendah.
Sampai saat ini Bookstore UMM telah memiliki 3 divisi yaitu divisi buku, divisi stationery dan divisi computer, dan beberapa waktu yang lalu Bookstore UMM mengembangkan satu divisi baru yang bekerjasama dengan pihak perorangan dengan membentuk unit usaha baru yang dinamai pusat souvenir UMM, dimana pihak perseorangan ini dipilih karena memiliki visi dan misi yang sama dengan universitas muhammadiyah malang. Pangsa pasar yang dituju oleh pusat souvenir ini terutama dari kalangan civitas UMM maupun kalangan non civitas diharapkan mampu memberikan kontribusi yang lebih baik dalam perkembangan Bookstore UMM di masa sekarang dan masa mendatang. 3 (tiga) divisi yang dimiliki Bookstore UMM ini berada 1 (satu) lantai dengan display yang terbagi sebelah barat untuk display divisi alat tulis kantor dan sebelah timur untuk display divisi buku dan divisi computer.
Berpijak pada rencana jangka panjang Bookstore UMM yang mengacu pada beberapa toko di area Malang dan sekitamya, Bookstore berupaya mengembangkan konsep baru dalam upaya promosi atas Bookstore UMM, penciptaan brand baru dalam menunjang proses pemasaran mulai dikembangkan sejak November 2010. Berpijak pada kondisi real Bookstore UMM dimasa sekarang, akan dikembangkan sebagai One Stop Market Of Education n Shopping.



Hotel UMM Inn


Hotel UMM / UMM-Inn




Hotel UMM Inn salah satu wadah bagi para orang tua wali dan para wisatawan yang ingin menginap di daerah kampus Muhammadiyah Malang. dengan bintang 3, UMM Inn merupakan hotel terbaik yang ada di malang bahkan yang ada di jawa timur.
Hotel UMM Inn Malang menawarkan beragam fasilitas yang pastinya siap memuaskan Anda selama berada di area Hotel seperti AC room, coffee shop, restaurant, wi-fi, shower & bathtub, live acoustic, 24 jam service room, dan masih banyak layanan lainnya. Selain tempat penginapan yang nyaman, Hotel UMM Inn Malang juga bisa dijadikan tempat pertemuan untuk beragam acara seperti wisuda, konferensi, pesta hingga seminar.
Hotel yang berada tepat di  Jalan Raya Sengkaling No. 1 Dau, sekitar 3 mil dari pusat Kota Malang dan juga dekat dengan Kota Wisata Batu ini mempunyai beragam fasilitas kemudahan dan layanan yang menarik, diantaranya :

·         Ruangan ber-AC
·         Shower & bathtub
·         Air panas & air dingin
·         Restoran & kedai kopi
·         Dry cleaning
·         24 jam layanan kamar
·         Kotak penyimpanan barang berharga
·         Area parkir gratis
·         Butik / toko
·         Elevator
·         Layanan Internet
·         Pusat bisnis
·         Ruang rapat
·         Bebas asap rokok
UMM Inn Hotel memiliki total kamar sekitar 48 kamar yang terbagi menjadi beberapa tipe kamar antara lain Standart, Superior, Deluxe, Junior Suite, Suite dan Extra Bed. Semua kamar yang ada di Hotel ini menawarkan balkon pribadi dengan pemandangan kota atau pegunungan. Untuk harga tarif sewa kamarnya bermacam-macam tergantung tipe kamar yang kita pilih, berikut ini adalah harga tarif sewa kamar yang ada pada Hotel UMM Inn Malang :
·         Standard Room  Rp. 270.000,-
·         Superior Room  Rp. 330.000,-
·         Deluxe Room  Rp. 412.000,-
·         Junior Suite  Room Rp. 460.000,-
·         Suite Room  Rp. 679.000,-

RS. Muhammadiyah Malang dan Masjid KH M.Bedjo Darmoleksono


RUMAH SAKIT UMUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG



           
Rumah sakit ini telah dibangun sejak tahun 2009 dan diresmikan pada 17 Agustus 2013 bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ke- 68. Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang ini diresmikan oleh Presiden Ke-5 Republik Indonesia oleh Ibu Hj. Megawati Soekarno Putri pada tanggal 17 Juni 2014.
Rumah sakit ini merupakan sarana penunjang pendidikan dan merupakan salah satu profit center dari Universitas Muhammadiyah Malang. Lokasi rumah sakit tidak jauh dari Kampus III Universitas Muhammadiyah Malang yaitu tepatnya di sebelah timur terminal Landungsari.
Rumah sakit ini memiliki luas total 9 hektare dengan tinggi enam lantai dan beberapa bangunan gedung penunjang setinggi 5 lantai dan gedung rawat inap setinggi 3 lantai. Bentuk bangunan yang megah dan mewah dengan ciri khas arsitektur tiongkok, menjadikan RS Universitas Muhammadiyah Malang ini mudah dikenali.
Keberadaan RS UMM merupakan bagian dari layanan kesehatan berusaha untuk memberikan pelayanan  terbaik bagi seluruh pasien. Mengusung motto “pelayananku, pengabdianku” mendorong RS UMM agar terus dan terus belajar meningkatkan layanan yang memuaskan masyarakat.



Masjid KH M Bedjo Darmoleksono
       
Masjid bernuansa Tiongkok ini terletak satu lokasi dengan Rumah Sakit Umum UMM yang lebih detailnya berlokasi di Jl. Tlogomas, sekitar 500 meter dari kampus III Universitas Muhammadiyah Malang. Masjid ini benar-benar unik dan istimewa karena tidak dibangun oleh muslim tionghoa atau semacamnya, namun masjid ini di bangun oleh Universitas Muhammadiyah sendiri sesuai dengan namanya yang diambil dri salah satu pelopor muhammadiyah.
Karena menurut rektor UMM, Dr. Muhadjir Effendy, MAP membangun moral jauh lebih penting daripada membangun fisik maka pembangunan masjid ini merupakan sarana pendekatan masyarakat terhadap Rumah Sakit Umum Universitas Muhammadiyah sendiri. Beliau berharap agar keberadaan masjid ini akan menjadi fasilitas untuk mendekatkan rumah sakit dengan masyarakat.
Dipilihnya arsitektur Tiongkok dengan tiga lapis atap masjid, menandakan bahwa UMM bersifat terbuka, plural dan bisa belajar dari mana saja, termasuk ke negeri China. Tiga lapis atap yang mirip masjid Muhammad Cheng Ho Pasuruan itu, menandakan kekuatan Iman, Islam dan Ihsan. Masjid Kyai Bedjo memiliki struktur bangunan yang khas. Gaya arsitekturnya meniru gaya Tionghoa, yang mengingatkan kita pada bentuk bangunan masjid Muhammad Cheng Ho di Pasuruan. Filosofi yang hendak dibangun dari bentuk bangunan itu, diambil dari anjuran Islam untuk mencari ilmu hingga ke negeri Cina. Dengan demikian, siapapun yang melihat dan berkunjung di masjid itu diharapkan bisa terinspirasi hadis nabi ‘tuntutan ilmu sampai ke Cina.